Kunjungan Para Istri Menteri Kabinet Indonesia Bersatu Di PP-IPTEK
Kamis 17 Juni 2010, 6 orang istri Menteri Kabinet Indonesia Bersatu yang tergabung dalam Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) bersama dengan puluhan siswa SD beserta guru pendamping mengunjungi Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK). Kunjungan dalam rangka mendukung penetapan tahun 2010 sebagai Tahun Kunjungan Museum (TKM) dan Gerakan Nasional Cinta Museum 2010-2014 ini diprakarsai oleh Ibu Negara Ani Bambang Yudoyono beserta anggota SIKIB.
Kegiatan yang bertemakan ”Ayo Berkunjung Ke Museum Bersama Ibu Negara” ini bertujuan untuk menanamkan kecintaan siswa sekolah dan apresiasinya kepada museum, serta menyenangi nilai kesejarahan, IPTEK, dan karya budaya bangsa sejak dini. Dengan kegiatan ini diharapkan agar generasi muda sebagai penerus bangsa lebih mengenal dan peduli terhadap nilai luhur budaya kita, serta mencintai dan bangga terhadap Bangsa Indonesia yang multietnis dan multikultur, serta membangkitkan museum sebagai sahabat keluarga dalam hal pewarisan nilai-nilai budaya, norma, dan identitas Bangsa Indonesia. Dimana semangat para keluarga Indonesia diperlukan untuk melestarikan nilai-nilai kebangsaan.
Rombongan SIKIB yang dipimpin oleh Laily M. Nuh beserta 5 Ibu-ibu SIKIB lainnya yaitu Elidiah Suharna, Nuraini MS Hidayat, Zaenab Salim Aljufri, Violetta Gusti Hatta, dan Anita Lukita tiba di PP-IPTEK sekitar pukul 10.00 WIB, langsung disambut oleh roket air yang mengeluarkan asap, dilanjutkan dengan sambutan dari Direktur PP-IPTEK, Finarya Legoh. Acara ”Ayo Ke Museum Bersama Ibu Negara” di PP-IPTEK ini secara resmi dibuka oleh Laily M. Nuh ditandai dengan mengalunnya lagu Rasa Sayange dari alat peraga Piano Angklung.
Selanjutnya rombongan diajak untuk menyaksikan demonstrasi yang dilakukan oleh dua orang siswa SD dengan menggunakan sepeda yang berjalan di atas seutas kabel baja setinggi empat meter, yaitu sepeda di atas kabel, dilanjutkan dengan demonstrasi spektakuler lainnya dalam Science Show yang dilakukan oleh dua orang pemandu PP-IPTEK. Pada Science Show ini ditampilkan tiga tema percobaan sains yang atraktif dan interaktif antara lain Fire, Microwave, dan nitrogen. Para siswa terlihat sangat antusias menyimak setiap atraksi yang dlakukan. Seorang siswa yang sangat penasaran dengan percobaan-percobaan yang dilakukan, menerima tantangan dari pemandu untuk menjadi model bagi demo membakar tangan dengan semburan api. “Percobaannya ga bikin tangan panas koq!” demikian komentar siswa pemberani ini.
”Pusat Peragaan Iptek ini berbeda dengan museum pada umumnya. Jika museum menampilkan benda serta informasi dari jaman dulu, maka PP-IPTEK menampilkan benda serta informasi saat ini serta masa yang akan datang” demikian disampaikan Laily M. Nuh sebelum memberikan kuis seputar percobaan yang sudah disaksikan oleh para siswa. Elidiah Suharna yang merupakan istri dari Menristek saat ini pun tidak ketinggalan untuk memberikan kuis kepada siswa-siswi tersebut. "Seletah menyaksikan berbagai percobaan tadi, apakah ada yang tahu berapasih suhu dari nitrogen cair?" demikian pertanyaan kuis yang Beliau lontarkan.
Setelah menyaksikan berbagai macam demonstrasi yang spektakuler, para Ibu SIKIB beserta rombongan yang telah dibagi menjadi tiga kelompok melakukan jelajah galeri dan mengeksplorasi berbagai alat peraga sains, seperti alat peraga Simulasi Gempa Bumi, Sepeda Poligon, Balap Lari dan lain sebagainya. Setiap kelompok menuju ke wahana yang berbeda di setiap lantai. Setelah puas mengelilingi berbagai wahana di dalam galeri, rombongan kembali berkumpul untuk menikmati santap siang. Sebelum meninggalkan PP-IPTEK Para Ibu SIKIB menyempatkan diri untuk berfoto bersama para siswa .
Penyelenggaraan kegiatan “Ayo Ke Museum Bersama Ibu Negara” yang merupakan momentum yang strategis dalam meningkatkan citra museum sekaligus mengajak para siswa sekolah untuk senang berkunjung ke museum. Museum sebagai media pendidikan dan sumber ilmu pengetahuan akan terus dikembangkan dan dikelola dengan dinamis, agar dapat menjadi sumber inspirasi bagi masyarakat dan generasi muda dalam berkarya di berbagai bidang dan aspek kehidupan.[pp-iptek]
Kegiatan yang bertemakan ”Ayo Berkunjung Ke Museum Bersama Ibu Negara” ini bertujuan untuk menanamkan kecintaan siswa sekolah dan apresiasinya kepada museum, serta menyenangi nilai kesejarahan, IPTEK, dan karya budaya bangsa sejak dini. Dengan kegiatan ini diharapkan agar generasi muda sebagai penerus bangsa lebih mengenal dan peduli terhadap nilai luhur budaya kita, serta mencintai dan bangga terhadap Bangsa Indonesia yang multietnis dan multikultur, serta membangkitkan museum sebagai sahabat keluarga dalam hal pewarisan nilai-nilai budaya, norma, dan identitas Bangsa Indonesia. Dimana semangat para keluarga Indonesia diperlukan untuk melestarikan nilai-nilai kebangsaan.
Rombongan SIKIB yang dipimpin oleh Laily M. Nuh beserta 5 Ibu-ibu SIKIB lainnya yaitu Elidiah Suharna, Nuraini MS Hidayat, Zaenab Salim Aljufri, Violetta Gusti Hatta, dan Anita Lukita tiba di PP-IPTEK sekitar pukul 10.00 WIB, langsung disambut oleh roket air yang mengeluarkan asap, dilanjutkan dengan sambutan dari Direktur PP-IPTEK, Finarya Legoh. Acara ”Ayo Ke Museum Bersama Ibu Negara” di PP-IPTEK ini secara resmi dibuka oleh Laily M. Nuh ditandai dengan mengalunnya lagu Rasa Sayange dari alat peraga Piano Angklung.
Selanjutnya rombongan diajak untuk menyaksikan demonstrasi yang dilakukan oleh dua orang siswa SD dengan menggunakan sepeda yang berjalan di atas seutas kabel baja setinggi empat meter, yaitu sepeda di atas kabel, dilanjutkan dengan demonstrasi spektakuler lainnya dalam Science Show yang dilakukan oleh dua orang pemandu PP-IPTEK. Pada Science Show ini ditampilkan tiga tema percobaan sains yang atraktif dan interaktif antara lain Fire, Microwave, dan nitrogen. Para siswa terlihat sangat antusias menyimak setiap atraksi yang dlakukan. Seorang siswa yang sangat penasaran dengan percobaan-percobaan yang dilakukan, menerima tantangan dari pemandu untuk menjadi model bagi demo membakar tangan dengan semburan api. “Percobaannya ga bikin tangan panas koq!” demikian komentar siswa pemberani ini.
”Pusat Peragaan Iptek ini berbeda dengan museum pada umumnya. Jika museum menampilkan benda serta informasi dari jaman dulu, maka PP-IPTEK menampilkan benda serta informasi saat ini serta masa yang akan datang” demikian disampaikan Laily M. Nuh sebelum memberikan kuis seputar percobaan yang sudah disaksikan oleh para siswa. Elidiah Suharna yang merupakan istri dari Menristek saat ini pun tidak ketinggalan untuk memberikan kuis kepada siswa-siswi tersebut. "Seletah menyaksikan berbagai percobaan tadi, apakah ada yang tahu berapasih suhu dari nitrogen cair?" demikian pertanyaan kuis yang Beliau lontarkan.
Setelah menyaksikan berbagai macam demonstrasi yang spektakuler, para Ibu SIKIB beserta rombongan yang telah dibagi menjadi tiga kelompok melakukan jelajah galeri dan mengeksplorasi berbagai alat peraga sains, seperti alat peraga Simulasi Gempa Bumi, Sepeda Poligon, Balap Lari dan lain sebagainya. Setiap kelompok menuju ke wahana yang berbeda di setiap lantai. Setelah puas mengelilingi berbagai wahana di dalam galeri, rombongan kembali berkumpul untuk menikmati santap siang. Sebelum meninggalkan PP-IPTEK Para Ibu SIKIB menyempatkan diri untuk berfoto bersama para siswa .
Penyelenggaraan kegiatan “Ayo Ke Museum Bersama Ibu Negara” yang merupakan momentum yang strategis dalam meningkatkan citra museum sekaligus mengajak para siswa sekolah untuk senang berkunjung ke museum. Museum sebagai media pendidikan dan sumber ilmu pengetahuan akan terus dikembangkan dan dikelola dengan dinamis, agar dapat menjadi sumber inspirasi bagi masyarakat dan generasi muda dalam berkarya di berbagai bidang dan aspek kehidupan.[pp-iptek]
Tidak ada komentar