The 4th ASEAN+3 Teacher & Student Camp for the Gifted in Science
Teacher & Student Camp tahun ini dilaksanakan pada tanggal 23 hingga 30 Juli 2012 di Daejeon, Korea. Kali ini PP-IPTEK mengajak 5 anak Indonesia tingkat SMP untuk mengikuti kegiatan tersebut. Kegiatan kemah ilmiah yang diadakan oleh ASEAN+3 Center for the Gifted in Science (ACGS) ini merupakan kegiatan rutin tahunan. Kegiatan yang keempat kalinya ini diikutil oleh 51 siswa/i dan 13 guru dari 7 negara Asean+3 yaitu; Brunei Darussalam, China, Indonesia, Korea, Malaysia, Singapore, Vietnam, dan 1 negara sebagai observer yaitu Swedia. Kegiatan yang bertujuan untuk bertukar pengalaman antar siswa/i dan guru dalam bidang sains, kali ini mengambil tema Sustainable Development. Untuk mencapai tujuan tersebut, kegiatan kemah ilmiah ini dilakukan dalam bentuk kelompok-kelompok kecil yang terdiri dari 7-8 orang dari masing-masing negara peserta.
Selama tujuh hari para peserta diberikan materi-materi pengajaran sains dari para ahli, diantaranya bidang energy, robotic, dan fisika. Selain itu peserta juga diberikan eksperimen bagaimana membuat generator listrik sederhana, mengamati garis-garis gaya medan magnet, membuat electromagnet, serta mencoba merakit model kendaraan listrik. Peserta juga diajak untuk mengunjungi dan belajar di museum-museum sains dan pusat-pusat penelitian.
Di akhir kegiatan, setiap kelompok diberi tugas untuk mengambil kesimpulan dan gagasan dari setiap pelajaran yang diberikan baik melalui lecture, eksperimen, maupun studi lapangan ke museum dan pusat-pusat penelitian, yang kemudian dipresentasikan dihadapan peserta lainnya dan para ahli untuk dinilai. Partisipasi siswa/i Indonesia dalam kegiatan tersebut mampu meraih penghargaan satu medali emas, dua medali perak, dan dua medali perunggu. Mereka adalah Natania Ramadhiani dari SMP 73 Jakarta, M. Irfan Maulana dan M. Ilham Dedi dari SMP 115 Jakarta, Kanya Azalea dari SMP 73 Jakarta, dan Archita dari SMP Darul Abidin Depok.(mi/ppiptek)
Tidak ada komentar