Science for All 2014 di Pekalongan

Science for All (SFA) merupakan program sosialisasi iptek untuk pemuda dan pelajar dalam memahami akan pentingnya ilmu pengetahuan dan teknologi demi kemajuan bangsa melalui pagelaran alat peraga interaktif sains dan program pendidikan sains, demonstrasi sains serta roket air. Secara rutin, Pusat Peragaan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (PP-IPTEK) menyelenggarakan SFA di berbagai daerah secara rutin setiap tahun. Setelah memeriahkan Tasikmalaya dan Raja Ampat dengan kegiatan ini, SFA kembali hadir di Pekalongan.

Kegiatan SFA di Pekalongan ini dilaksanakan pada tanggal 9-12 Agustus 2014, dan merupakan salah satu bagian dari kegiatan Pameran Produk Inovasi (PPI) 2014 yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Pekalongan dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (HAKTEKNAS) Ke-19. Kegiatan PPI ini merupakan kegiatan kerjasama antara Dinas Kominfo Pekalongan dengan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek).

Kegiatan yang dihadiri oleh beberapa pejabat tinggi di wilayah Jawa Tengah, Kementerian Ristek, LPNK Ristek dan Walikota Pekalongan sebagai tuan rumah ini dibuka oleh Gubernur Jawa Tengah yang diwakili oleh Ka. Balitbang Jawa Tengah pada tanggal 9 Agustus 2014. Hadir pula Staf Ahli Menristek Bidang Energi dan Material, Idwan Suhardi, untuk memberikan arahan terkait kegiatan dan kebijakan Kemenristek dalam pengembangan teknologi.

Pada SFA kali ini, PP-IPTEK datang membawa 8 unit alat peraga sains interaktif, 10 judul Demo sains yang diselenggarakan setiap harinya mulai pukul 09.00 WIB hingga 21.00 WIB. Selama kegiatan berlangsung, Pameran PP-IPTEK dikunjungi oleh masyarakat yang mayoritas adalah pelajar, guru serta keluarga. Banyak keluarga yang membawa putra-putrinya untuk berinteraksi dengan sains yang disajikan oleh PP-IPTEK. Masyarakat Pekalongan khususnya pelajar dan keluarga sangat antusias dalam menghadiri area PP-IPTEK dari pagi hingga malam hari. Pagi hari biasanya area dipadati oleh pelajar dan sekolah hingga sore hari, sedangkan menjelang malam area PP-IPTEK dipadati oleh kalangan keluarga.

Kegiatan lain yang digelar adalah Workshop dan Kompetisi Roket Air Regional (KRAR) Jawa Tengah. Kegiatan ini diselenggarakan dan didanai oleh pihak Dinas Kominfo, serta bekerja sama dengan PP-IPTEK untuk membantu dalam penyelenggaraan secara teknis di lapangan. Peserta kegiatan ini adalah pelajar Pekalongan berusia 12-16 tahun dan diikuti oleh 164 peserta. Kemampuan para peserta dalam membuat dan meluncurkan roket air kemudian diadu untuk mendapatkan 8 (delapan) pemenang terbaik KRAR Pekalongan. Kedepalan peserta ini kemudian akan berkompetisi dengan pemenang dari wilayah lainnya dalam ajang Kompetisi Roket Air tingkat Nasional (KRAN).

Pada kesempatan ini, sebagai bentuk tanggungjawab PP-IPTEK dan Kemenristek dalam upaya meningkatkan pengetahuan siswa di bidang iptek kedirgantaraan sekaligus bentuk partisipasi Kemenristek kepada instansi lain di berbagai wilayah sebagai perpanjangtanganan Kemenristek kepada masyarakat setempat, PP-IPTEK - Kemenristek memberikan satu paket peluncur roket air kepada Dinas Kominfo yang nantinya dapat digunakan oleh sekolah-sekolah sekitar untuk memperdalam ilmu yang terdapat dalam roket air.

 

Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan siswa dan siswi di Pekalongan dapat memahami bahwa belajar sains sangat mudah dan menyenangkan. Mereka juga dapat mengetahui perkembangan teknologi yang ada di Indonesia. Tidak hanya para pelajar saja, guru pun dapat memanfaatkan berbagai media interaktif di sekitarnya dalam mendukung proses belajar dan mengajar. Nah, ingin merasakan bagaimana menyenangkannya bermain sambil belajar bersama PP-IPTEK? Tunggu kami dalam kegiatan SFA selanjutnya di kota Anda.