PP-IPTEK Selenggarakan Science Club
Proses belajar seorang anak tidak hanya dilakukan di bangku dan jam sekolah formal. Seorang anak akan mampu menangkap dan mempelajari sesuatu lebih baik jika anak tersebut melakkan suatu aktivitas. Sekolah biasanya memberikan berbagai fasilitas agar anak didiknya dapat melakukan berbagai aktifitas tersebut. Berbagai jenis kegiatan ekstrakurikuler seperti komputer, pramuka, paskibra, robotik, dan lain sebagainya diadakan oleh sekolah. Klub sains merupakan salah satu dari sekian banyak kegiatan ekstrakurikuler yang diadakan tersebut.
Ketertarikan anak akan sains meyebabkan makin bertambahnya minat anak pada sebuah klub sains di sekolah. Guru atau pembimbing sangat berpegaruh terhadap perkembangan sebuah klub sains. Seorang pembimbing tidak hanya dituntut untuk mampu mengorganisir sebuah klub, tetapi juga harus kreatif dalam memberikan bimbingan. Materi yang disampaikan dalam sebuah klub sains juga diharapkan sejalan dengan kurikulum pembelajaran disekolah, agar ada keterkaitan antara apa yang didapat dalam klub, dan apa yang mereka dapat di dalam kelas.
Untuk lebih meningkatkan kualitas pembelajaran pada sebuah klub sains di sekolah, Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK) Kamis (14/10) lalu menyelenggarakan sebuah pelatihan bagi para guru tentang bagaimana mengembangkan dan mengelola klub sains di sekolah. Pelatihan yang diberi nama “Science Club Development” ini merupakan pelatihan bagi para guru atau pembimbing yang mengelola sebuah klub sains di sekolah.
Pada pelatihan ini diajarkan berbagai tips khusus bagaimana mengembangkan sebuah klub sains, hingga membuat kurikulum klub sains yang sistematis dan tepat sasaran sehingga klub sains di sekolah mempunyai arah dan tujuan pendidikan yang jelas. Pelatihan bersertifikat Kementerian RISTEK ini mengajak para para peserta untuk merancang suatu science project dan dipandu narasumber yang sangat ahli dibidangnya.
PP-IPTEK kembali akan mengadapak pelatihan bagi para guru pada tanggal 21-23 Oktober yang akan datang dengan tema Fun Laboratory Workshop.[pp-iptek]
Ketertarikan anak akan sains meyebabkan makin bertambahnya minat anak pada sebuah klub sains di sekolah. Guru atau pembimbing sangat berpegaruh terhadap perkembangan sebuah klub sains. Seorang pembimbing tidak hanya dituntut untuk mampu mengorganisir sebuah klub, tetapi juga harus kreatif dalam memberikan bimbingan. Materi yang disampaikan dalam sebuah klub sains juga diharapkan sejalan dengan kurikulum pembelajaran disekolah, agar ada keterkaitan antara apa yang didapat dalam klub, dan apa yang mereka dapat di dalam kelas.
Untuk lebih meningkatkan kualitas pembelajaran pada sebuah klub sains di sekolah, Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK) Kamis (14/10) lalu menyelenggarakan sebuah pelatihan bagi para guru tentang bagaimana mengembangkan dan mengelola klub sains di sekolah. Pelatihan yang diberi nama “Science Club Development” ini merupakan pelatihan bagi para guru atau pembimbing yang mengelola sebuah klub sains di sekolah.
Pada pelatihan ini diajarkan berbagai tips khusus bagaimana mengembangkan sebuah klub sains, hingga membuat kurikulum klub sains yang sistematis dan tepat sasaran sehingga klub sains di sekolah mempunyai arah dan tujuan pendidikan yang jelas. Pelatihan bersertifikat Kementerian RISTEK ini mengajak para para peserta untuk merancang suatu science project dan dipandu narasumber yang sangat ahli dibidangnya.
PP-IPTEK kembali akan mengadapak pelatihan bagi para guru pada tanggal 21-23 Oktober yang akan datang dengan tema Fun Laboratory Workshop.[pp-iptek]
setelah membaca artikel diatas,saya tertarik untuk bisa mengikuti kegiatan tersebut.sayangnya kegiatan tersebut sudah diadakan di tahun 2010.saya seorang guru,yang pada tahun ajaran 2010/2011 diamanahkan oleh sekolah saya untuk menjadi pembina klub sains.akankah kegiatan ini diadakan kembali dalam waktu dekat ini?terimakasih
BalasHapus