Pelatihan & Diskusi TQM Untuk Meningkatkan Kinerja dan Layanan Tahun 2010

Setiap perusahaan/institusi pada umumnya akan selalu berorientasi pada pencapaian kualitas terbaiknya, tidak terkecuali dengan Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK). Untuk mewujudkan hal tersebut PP-IPTEK menerapkan Total Quality Management (TQM) yang sudah berjalan selama hampir dua tahun. Tujuan utama TQM sendiri adalah untuk mereorientasi sistem manajemen, perilaku staf, fokus organisasi dan proses-proses pengadaan pelayanan sehingga lembaga penyedia pelayanan bisa berproduksi lebih baik, pelayanan yang lebih efektif yang memenuhi kebutuhan, keinginan dan keperluan pelanggan.

TQM di PP-IPTEK mulai dirintis sejak awal 2008, ditahun itu pula PP-IPTEK telah berhasil melaksanakan prakonvensi dan Konvensi tim QCC (Quality Control Circle) atau dikenal juga dengan nama GKM (Gugus Kendali Mutu) untuk yang pertama kali. Mengakhiri tahun 2009, PP-IPTEK berencana akan melaksanakan prakonvensi dan Konvensi tim QCC yang ke-II. Sebanyak 8 tim QCC sudah mendaftar untuk mengikuti prakonvensi dan Konvensi 2009. Berkaitan dengan hal tersebut, pekan lalu PP-IPTEK menyelenggarakan pelatihan dan diskusi TQM dengan mengundang Mr. E. Asaka, Expert TQM dari Jepang. KedatanganNya kali ini merupakan yang ketiga kalinya di PP-IPTEK.

Dalam sambutan pada pembukaan “Pelatihan & Diskusi TQM”, Direktur PP-IPTEK, Finarya Legoh menegaskan kembali bahwa Total Quality Management (TQM) sudah merupakan bagian dari kehidupan PP-IPTEK, walau dalam perkembangannya di tahun 2009 tidak terlalu maju, sehubungan kesibukan-kesibukan yang ada, tetapi tetap berlangsung dan tetap komit. Pada kesempatan tersebut disampaikan juga bahwa para pimpinan PP-IPTEK telah diikutkan dalam Training TQM/QCC; Kegiatan TQM/QCC telah memberikan pengaruh terhadap Skill, Knowledge, Developing Creativity serta Sense of belonging on and on, dan pada akhirnya mempengaruhi produk yang memenuhi standar untuk kualitas. Konvensi QCC ke-II PP-IPTEK rencananya akan dilaksanakan pada 25 Februari 2010.

Manfaat utama penerapan TQM pada sektor publik termasuk PP-IPTEK adalah untuk perbaikan pelayanan, pengurangan biaya dan kepuasan pelanggan. Perbaikan progresif dalam sistem manajemen dan kualitas pelayanan menghasilkan peningkatan kepuasan pelanggan. Manfaat lain yang bisa dilihat adalah peningkatan keahlian, semangat dan rasa percaya diri di kalangan staf pelayanan publik, perbaikan hubungan antara pemerintah dan masyarakatnya, peningkatan akuntabilitas dan transparansi pemerintah serta peningkatan produktivitas dan efisiensi pelayanan publik.

Untuk mendukung program pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan, khususnya pendidikan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, PP-IPTEK akan terus berbenah dan selalu meningkatkan kualitas dan kuantitas bentuk layanannya kepada masyarakat, salah satunya adalah dengan penerapan TQM. Dengan TQM diharapkan kinerja dan layanan PP-IPTEK tahun 2010 dan tahun-tahun yang akan datang akan terus meningkat.[pp-iptek]